Permintaan Minyak Mentah Dunia Diprediksi Naik Pada 2010
Selasa, 28 Juli 2009 10:06 MAM
E-mail Cetak PDF

altPermintaan minyak mentah diprediksi naik 500.000 barel per hari menjadi 8,3 juta barel di dunia pada 2010. Pasalnya, sejumlah negara maju dan berkembang diproyeksikan telah mencapai pemulihan ekonomi.


Laporan Bulanan Organization of Petroleum Exporting Countries/OPEC (Organisasi Negara-Negara Pengekspor Minyak) memperkirakan permintaan minyak mentah dunia diprediksi sekitar 500.000 barel per hari menjadi 84,3 juta barel per hari di dunia pada 2010. Hal ini ditunjang pemulihan ekonomi di sejumlah negara maju dan berkembang seperti China, India, Timur Tengah, dan Amerika Latin.

Mayoritas kenaikan permintaan minyak mentah dunia diproyeksikan berasal dari sektor transportasi. Sektor-sektor lain diperkirakan masih menurunkan permintaan tersebut.

Sebelumnya, permintaan minyak mentah dunia turun pada dua tahun berturut-turut. Hal ini terjadi sebesar 1,6 juta barel per hari pada 2009.

Menyoal suplai minyak mentah dunia pada 2010, dalam Laporan Bulanan OPEC, akan naik 300.000 barek per hari menjadi 50,9 juta barel per hari dari negara-negara nonOPEC. Dari negara-negara itu minyak mentah dunia terbesar dupasok Brazil.

Kemudian, Amerika Serikat (AS) akan memberikan kontribusi terbesar kedua dalam suplai minyak mentah di dunia. Pasokan minyak mentah ke dunia juga dilakukan Kazakhstan, Kanada, China, dan India. Namun, Meksiko dan North Sea diperkirakan menurunkan suplai minyak mentah ke dunia sampai 2010.

Sementara itu ekonomi dunia diperkirakan OPEC tumbuh sebesar 2,3% pada 2010. Jika dibandingkan 2009 naik penurunan pertumbuhan ekonomi sebesar 1,4%. Mochamad Ade Maulidin ( ademaulidin@wartaekonomi.com Alamat e-mail ini diproteksi dari spabot, silahkan aktifkan Javascript untuk melihatnya )