Belanja sampai mati

Kemarin aku bertemu dengan seorang wartawan senior. Di wawancara sih tidak asing lagi, tapi baru kemarin aku diwawancara, dikasih pertanyaan yang bikin aku sempat terdiam sesaat...

Pertama nih, pertanyaan dia,

1. Ekspektasi Mbak terhada buku MISS JINJING PANTANG MATI GAYA APA ???

2. Karena MISS JINJING PANTANG MATI GAYA adalah kumpulan cerita lepas, apa atau artikel yang mana yang membuat PEREMPUAN INDONESIA harus membaca dan membeli buku MISS JINJING...


Ahhhhh.... Ekspektasi aku sih maunya MISS JINJING PANTANG MATI GAYA bisa disenangi dan memberi inspirasi bagi perempuan Indonesia dalam menghadapi hidup yang semakin hari semakin kompleks. Kalau dari segi bisnis sih, maunya lebih banyak yang beli... hehheee.... Nah pertanyaan ke dua nih yang paling sulit dijawab.

Dari ketiga buku yang sudauh aku tulis, ini adalah buku aku yang paling tebal dan paling lama menulisnya. AKu merasa saat menulisnya ada gairah yang benar benar tidak bisa dijelaskan. Mungkin karena buku ini juga tentang " style " salah satu passion aku... Aku sih percaya, dunia semakin hari semakin konsumtif dan semakin hedonis. Tapi aku percaya, style bukan hanya milik sosialita atau fashionista...

Style ada disetiap diri manusia, tergantung bagaimana cara mengeksplorasikannya. STYLE AT ANY COST adalah tulisan yang aku tulis dengan sepenuh hati... Memang sih aku percaya, Style butuh dana... tapi dengan kreatifitas, rasanya tidak usah sampai harus mengosongkan kantong atau rekening bank deh untuk tampil gaya. Ada juga tulisan bagaimana jungkir baliknya saya dan teman teman dilingkungan saya untuk tetap tampil gaya.. Pantang Mati Gaya adalah salah satu sifat perempuan Indonesia, setelah doyan belanja sampai mati dan rumpi sampai pagi... hehheee.... Ini berdasarkan riset kecil kecilan saya tentang prilaku konsumen Indonesia.

FYI ada juga tulisan tentang TIPS MAIN SAHAM ALA MISS JINJING, semoga bisa menginspirasi teman teman agar bisa mendapatkan pendapatan tambahan, supaya tetap bisa belanja sampai mati tanpa harus memberatkan suami atau orang tua, gak harus kayak kerja kantoran dan enggak ninggalin keluarga... Enak loh shopping pakai duit dari hasil main saham, karena bebas dari pelototan mata suami atau pacar atau orang tua. Ini yang saya lalukan selama 16 tahun. Jadi kalau ada yang kritik saya, saya shopping pakai duit suami hasil meres orang, karena suami saya aparat, silahkan deh saya diaudit... hehehee....

Ini nih... Back Cover Words di MISS JINJING PANTANG MATI GAYA

Memang susah jadi perempuan jaman sekarang yang konsumtif dan hedonis. Semuanya kepengen ( malah kadang ada kakinya, bisa dateng sendiri, hehehe… ), dari tas birkin Hermes yang katanya simbol kemapanan sedunia, blackberry yang bersarung hello kitty kristal swarovsky, bling-bling solitaire… semua menggoda mata… Mau pakai, nanti malah kena plototan plus cibiran mata istri bos siti sirik, dikejar kejar KPK, diserang LSM, enggak pakai nanti dikatain PPM ( Pura-pura miskin ). Memang serba salah, “punya” salah, “enggak punya “ rasanya lebih salah lagi. Dunia memang kejam dan tidak pernah menjanjikan keadilan. Separah itukah dunia perempuan modern di Indonesia? Semuanya ada di buku ke tiga Amelia Masniari, MISS JINJING PANTANG MATI GAYA yang ditulis secara populer berdasarkan riset tentang consumer behaviour orang Indonesia .
link http://belanja-sampai-mati.blogspot.com/2010/01/reason-to-read-and-to-buy-miss-jinjing.html